Para peneliti di Michigan Technological University (MTU) Amerika Serikat telah menemukan satu set gen yang berguna untuk mengembangkan varietas padi yang tangguh dan tahan penyakit, yang dikenal sebagai “padi super”. Para peneliti telah mengidentifikasi lebih dari 1.377 gen dalam beras yang bisa memainkan peran penting dalam kondisi biotik maupun abiotik.
Dari gen yang telah diidentifikasi oleh para peneliti, terdapat gen yang berperan penting pada dua jenis stres yang dialami tanaman padi. “Ini adalah gen yang kita anggap terlibat dalam proses silang cekaman biotik dan abiotik yang membuat padi mengalami stres,” kata salah satu peneliti .
Para peneliti telah menguji respon gen tersebut dalam lima kondisi cekaman abiotik, yaitu; kekeringan, kontaminasi logam berat, garam, dingin dan kekurangan gizi. Selain itu juga menguji pada lima cekaman biotik, yaitu; bakteri, jamur, serangga predasi, kompetisi gulma dan nematoda. Para peneliti telah menemukan bukti bahwa 196 gen menunjukkan berbagai ekspresi pada beberapa tekanan. Melalui pengujian itu para peneliti telah memilih gen yang bisa membedakan cekaman abiotik dan biotik, untuk mengembangkan varietas padi dengan toleransi tinggi terhadap stres di masa depan . (IRRI)
0 komentar:
Posting Komentar