PT Petrokimia Gresik bersama Pemerintah Kabupaten Purworejo mencanangkan program Gerakan Peningkatan Produktivitas Pangan Berbasis Korporasi (GP3K) di Desa Keponggok, Kecamatan Purwodadi, belum lama ini. Direktur Utama PT Petrokimia Gresik Hidayat Nyakman mengawali program itu dengan melakukan penanaman padi perdana pada lahan seluas kurang lebih 97 hektar. “Untuk Kabupaten Purworejo targetnya 5.000 hektar sepanjang musim tanam tahun 2014,” ucap Hidayat Nyakman. Namun program tersebut baru terealisasi seluas kurang lebih 2.672hektar. Pihak PT Petrokimia Gresik didampingi pihak pemerintah daerah akan terus memperluas kawasan tanam GP3K untuk memenuhi target itu.
Hidayat Nyakman menjelaskan, penanaman perdana yang dilakukannya menandai dimulainya kegiatan GP3K di Purworejo. Melalui program ini diharapkan hasil pertanian di Purworejo bisa meningkat dari segi produktivitas. “Dalam program ini kami memberikan bimbingan kepada petani mengenai bagaimana bercocok tanam yang produktif dan meningkatkan hasil pertanian. Satu segi yang kami lakukan adalah melalui cara pemupukan yang benar menggunakan kombinasi pupuk organik dan kimia,” katanya.
Hidayat memaparkan, pihaknya telah menemukan rumusan pupuk yang tepat untuk memicu peningkatan produktivitas lahan. Rumusan tersebut berupa pemakaian 500 kilogram pupuk Petroganik, 300 kilogram pupuk NPK PHONSKA, dan 200 kilogram pupuk Urea untuk setiap hektar lahan. “Melalui komposisi yang tepat produktivitas lahan bisa meningkat sekitar 1 ton per hektar. Kami berani menjamin itu. Apabila menggunakan komposisi tersebut dan hasilnya kurang, kami akan mengganti kekurangannya,” katanya. Ditambahkannya, pemupukan berimbang akan terus disosialisasikan pada para petani karena telah terbukti meningkatkan produksi. (KRjogja.com)
0 komentar:
Posting Komentar